Peserta JKN Hampir 100 Persen, Kabupaten Gresik Dapat Penghargaan UHC Award

GRESIK, (Kabarjawatimur.com) – Dinilai sukses dalam capaian program Universal Health Coverage (UHC) dengan tingkat kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mencapai hampir 100 persen atau 99,96 persen, Kabupaten Gresik akhirnya mendapat penghargaan UHC Award dari Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Menteri Kesehatan Budi Sadikin kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, di Balai Sudirman Jakarta, pada Selasa (14/03/2023).

Diketahui, sejak launching program UHC awal Oktober 2022 sebagai wujud nyata dari Nawa Karsa yakni Gresik Sehati, jumlah kepesertaan JKN atau BPJS Kesehatan per 1 Maret 2023 sudah mencapai 99,96 persen atau sebanyak 1.284.392 jiwa dari total jumlah penduduk Gresik sebesar 1.284.863 jiwa.

“Terima kasih banyak kepada seluruh stakeholder, perusahaan dan masyarakat yang telah konsisten dalam membantu mendukung terlaksananya UHC. Penghargaan UHC Award ini kita persembahkan untuk HUT Pemkab Gresik ke-49 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-536. Tentunya ini sangat berarti buat pemerintah dan seluruh masyarakat Gresik,” ujar Bupati Gresik yang akrab disapa Gus Yani.

Pencapaian ini tentu menjadi sebuah kesuksesan besar program UHC di Gresik. Dalam kurun waktu yang terbilang singkat, Kabupaten Gresik telah berhasil memberikan payung perlindungan untuk mengakses layanan kesehatan kepada hampir seluruh warga Kabupaten Gresik.

Progress ini sejalan dengan Inpres nomor 1 tahun 2022 yang merupakan instruksi presiden kepada gubernur dan bupati/walikota dalam mendorong rencana RPJMN 2020-2024. Dimana salah satu targetnya adalah 98 persen penduduk Indonesia dapat terlindungi kesehatannya melalui program JKN-KIS pada tahun 2024.

Dalam kesempatan yang sama, Gus Yani mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian UHC di Kabupaten Gresik. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan Cabang Gresik yang telah bekerja keras agar masyarakat Gresik bisa terjamin ke dalam program JKN-KIS.

“Dengan telah tercapainya UHC di Kabupaten Gresik maka fasilitas kesehatan juga harus kian optimal dalam melayani. Ke depan akan terus memastikan seluruh penduduk Kabupatem Gresik tetap terjamin akses layanan kesehatannya melalui Program JKN-KIS,” ujar Gus Yani.

Dia menegaskan, pelaksanaan UHC ini berkaitan tentang rasa empati dan keseriusan. Yang mana pemerintah hadir kepada seluruh masyarakat Gresik untuk memberikan jaminan atau perlindungan kesehatan secara gratis. Dia menyebutkan, kesuksesan UHC juga berkat konsistensi masyarakat Gresik yang membayar BPJS secara mandiri.

“Kami juga sangat mengapresiasi kepada seluruh masyarakat Gresik yang membayar BPJS secara mandiri. Penghargaan ini juga berkat dukungan kalian semua. Maka, ayo kita terus membantu saudara kita melalui membayar BPJS secara mandiri. Biarkan UHC ini dinikmati oleh seluruh masyarakat gresik. Sukses selalu untuk Dinas Kesehatan dan seluruh dinas yang lain di Kabupaten Gresik.” pungkasnya.

Turut mendampingi saat menerima penghargaan UHC Award, Gus Yani tampak ditemani oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik Mukhibatul Khusnah dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gresik Janoe Tegoeh Prasetijo. (*)

Reporter : Azharil Farich

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *