SURABAYA,(Kabarjawatimur.com)- Aksi pembegalan terhadap sopir mobil online terjadi di Surabaya dan pelakunya diketahui seorang wanita.
Aksi nekat pelaku wanita ini terjadi pada, Selasa 1 Oktober 2024 sekitar pukul 07.30 Wib. Tersangkanya ML, wanita berusia 23 tahun.
Sebelumnya, ML ini keluar dari Apartemen Amor menuju Print Surabaya Jalan Mulyorejo dengan menggunakan ojek mobil, sampai dilokasi pelaku meminjam HP orang lain yang ditemui di jalan untuk memesan Mobil online melalui Aplikasi In Driver dengan tujuan perumahan didaerah Gununganyar.
Tak lama Kemudian Korban PJ (47) datang menjemput pelaku dengan menggunakan mobil Daihatsu Sigra warna Putih NoPol L-1867-CAS.
Setelah sampai di Perumahan Royal Park Residence Jalan Graha Gununganyar Tambak Surabaya sekitar pukul 08.30 WIB tiba-tiba pelaku yang duduk dikursi belakang mobil mencekik korban dengan tali tas miliknya.
Akan tetapi Korban melawan sehingga Pelaku mengambil pisau dapur yang sudah dibawa ditasnya dan menusuk muka dan leher korban berkali-kali.
Korban yang merasa kesakitan kemudian keluar dari mobil dan berhasil kabur untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar, selanjutnya mobil dikuasai dan dibawa kabur oleh Pelaku.
Pelaku yang panik karena diteriaki korban dari jauh mengendarai mobil korban dengan kecepatan tinggi akhirnya terhenti di Jalan Raya Modern karena menabrak mobil Sigra warna silver metalik NoPol B-1669-ROB milik masyarakat sekitar.
“Selanjutnya pelaku diamankan oleh warga di Pos Satpam hingga Petugas dari Polsek Gununganyar tiba dilokasi,” kata Iptu Harsya Kapolsek Gunung Anyar Surabaya, Selasa (1/10/2024).
Setelah dilakukan penyisiran di sekitar lokasi lanjut Kapolsek, petugas menemukan korban tergeletak di tepi jalan berikut barang bukti berupa pisau yg digunakan pelaku utk melukai korban.
Korban mengalami luka dibagian hidung, bibir dan lehernya akibat tusukan pisau, selanjutnya korban dibawa dengan ambulance PMI ke RSUD Dr. Soetomo untuk mendapatkan tindakan medis.
“Dari hasil interogasi awal terhadap pelaku, diperoleh keterangan motifnya dia ingin menguasai mobil korban karena butuh uang untuk pergi liburan sekaligus bekerja di Australia,” tambah Kapolsek.
Diketahui juga jika pelaku ini merupakan pelaku tunggal dan Perbuatan tersebut baru satu kali dilakukan. Saat ini tersangka sudah ditahan guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.(*)
