Banyuwangi, – Seorang pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, berinisial S dibawa oleh sekelompok orang dari kediamannya.
S yang tercatat sebagai warga Desa Gladag, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, itu dibawa oleh sekelompok orang di waktu siang bolong.
Di kalangan warga sekitar S disebut sebagai sosok yang hilang. Warga tidak mengerti siapa sekelompok orang yang datang dan membawa tetangganya itu.
Sempat muncul sejumlah informasi bahwa sekelompok orang yang membawa S adalah Densus 88. Namun warga sekitar tak berani memastikan.
“Iya sudah tersebar infonya jika yang bersangkutan dibawa oleh rombongan yang menggunakan mobil,” terang salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
“Warga sekitar tidak tahu secara pasti apakah rombongan itu dari Densus 88 atau bukan. Karena warga takut mau bertanya. Yang jelas yang bersangkutan memang hari ini dibawa oleh rombongan dari rumahnya,” tambahnya.
Warga itu menjelaskan jika dulu S memang diduga ikut beberapa perkumpulan tertutup yang anggotanya rata-rata orang jauh.
“Kalau dulu yang bersangkutan memang pernah menjadi pantauan karena dulu infonya dia ikut perkumpulan yang tertutup, orang-orang yang ikut dari jauh-jauh,” paparnya.
Kepala Desa Gladag A Chaidir Sidqi membenarkan jika warganya yang berinisial S itu dibawa oleh sekelompok orang yang menurut informasi dari aparat adalah Densus 88.
“Setelah kejadian kami dapat konfirmasi dari aparat ada penangkapan. Kalau yang nangkap insya Allah dari Densus 88,” terang Kades Gladag kepada wartawan.
Hingga kini belum ada keterangan resmi baik dari kepolisian setempat maupun dari Densus 88 terkait hal ini.
Sementara itu, saat dikonfirmasi wartawan Kabid Humas Polda Jatim Kombes. Pol. Dirmanto enggan berkomentar dalam pengungkapan terduga teroris di Banyuwangi, Jawa Timur ini. (*)