Tampil di JFC 2024, Petrokimia Gresik Pamerkan Artwear Berbahan Kantong Pupuk

GRESIK, (Kabarjawatimur.com) – Petrokimia Gresik bersama Perkumpulan Istri Karyawan Pupuk Indonesia (PIKA-PI) dan Perkumpulan Istri Karyawan Petrokimia Gresik (PIKA-PG) turut meramaikan Jember Fashion Carnaval (JFC) 2024.

Melalui karya dari UMKM binaan perusahaan, Petrokimia Gresik pamerkan artwear berbahan kantong pupuk di event berskala internasional tersebut di Jember.

Ketua PIKA-PG, Atiek Dwi Satriyo menyampaikan, dua karya artwear UMKM binaan PG melenggang di JFC 2024 bersama dengan 20 karya lain dari UMKM binaan Pupuk Indonesia Group. Hal ini menjadi bukti jika PG bersama PIKA PG mendorong UMKM binaan khususnya yang bergerak di wastra atau kain tradisional yang sarat akan makna budaya nusantara untuk go international.

“Petrokimia Gresik memiliki komitmen dalam memajukan UMKM untuk bisa bersaing di pasar global. PIKA PG mengambil peran dengan melakukan pendampingan dan mengikutkan mereka dalam berbagai ajang baik di level nasional maupun internasional,” ujarnya.

Pemeran kostum berbahan kantong pupuk saat tampil di JFC 2024.

Atiek menambahkan jika dua artwear yang ditampilkan Petrokimia Gresik bersama PIKA PG ini terbilang unik, dimana 30 persen bahan yang digunakan adalah hasil daur ulang kantong pupuk yang sudah tidak digunakan. Selain itu, artwear ini didesain langsung oleh tangan kreatif anggota PIKA PG dibawah arahan Ibu Atiek Dwi Satriyo serta menggandeng desainer ternama Denny Darmawan dan Imam Syafi’i.

“Kami melihat produk UMKM binaan Pupuk Indonesia bagus-bagus, dan berpotensi untuk tampil di ajang nasional maupun internasional. JFC merupakan salah satu ikon Indonesia di dunia internasional dan masuk dalam Top 10 event unggulan Karisma Event Nusantara (KEN) 2024 Kemenparekraf RI. Keikutsertaan di JFC 2024 merupakan upaya kami bersama untuk mendorong UMKM perluasan pasar mereka,” terangnya.

Ada dua UMKM binaan Petrokimia Gresik bersama PIKA PG yang dilibatkan dalam kegiatan ini. Keduanya adalah Batik Bangsawan Tuban dan Tenun Zaenal Gedog Tuban.

“Perusahaan bersama PIKA PG melakukan pembinaan terhadap UMKM melalui peningkatan kompetensi sehingga dapat menghasilkan produk yang bersaing di tingkat nasional maupun global. Pembinaan juga dilakukan dengan mengikutsertakan pelaku UMKM tersebut di sejumlah pameran, khususnya yang berskala dunia,” pungkasnya.

Reporter : Azharil Farich

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *