SURABAYA (KABARJAWATIMUR.COM) Pasangan Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka dinilai duet yang mewakili dua generasi dengan kompetensi kepemimpinan mumpuni. Keduanya menjadi representasi dua kekuatan besar jadi pilihan utama para pemilih muda.
“Saya melihat konfigurasi Prabowo-Gibran cukup ideal, mewakili aspirasi dari berbagai segmen politik,” kata Direktur Eksekutif Partner Politics AB Solissa dalam keterangannya, Rabu (01/11/2023).
Solissa menilai, jika hal itu terjadi sangat membuat Prabowo dan Gibran sebagai pasangan yang kuat. Pengaruh keduanya dianggap sangat besar bagi generasinya masing-masing.
“Prabowo mewakili segmen pemilih tua sedangkan Gibran mewakili segmen pemilih muda atau milenial dan Gen Z,” ucap Solissa.
Lanjutnya, Prabowo dan Gibran semakin berpeluang besar meraih dukungan dari anak muda di Indonesia. Menurutnya, jika hal itu terjadi bisa dipastikan Prabowo dan Gibran berpotensi menjadi pasangan terkuat di Pilpres 2024.
Pasalnya, generasi muda saat ini menjadi penyumbang suara terbanyak di Pilpres tahun depan. Sehingga, siapapun pasangan yang berhasil mengkapitalisasi suaranya mampu memenangkan Pertarungan.
“Suka atau tidak suka potensi pemilih muda di 2024 yang paling banyak mendukung Prabowo-Gibran, hampir separuh dari populasi pemilih di Indonesia adalah anak muda,” pungkasnya.
Diketahui, dalam survei Polling Institute periode 25-28 Oktober 2023, Prabowo dan Gibran mendapat elektabilitas 46 persen di pemilih berusia di bawah 21 tahun. Sedangkan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar di posisi kedua 24,5 persen dan Ganjar Pranowo – Mahfud MD mendapat 23,7 persen.
Kemudian di pemilih 22-25 tahun Prabowo – Gibran mendapat 46,8 persen, disusul oleh Ganjar – Mahfud dengan 33,7 persen. Lalu pasangan Anies – Muhaimin berada di posisi ketiga dengan 15,2 persen.
Tak hanya itu, sebanyak 40,8 persen responden berusia 26-40 tahun menyatakan dukungannya kepada pasangan Prabowo-Gibran. Sedangkan di posisi kedua ada Ganjar dan Mahfud dengan 30,6 persen, dan Anies – Muhaimin di posisi ketiga dengan 22 persen. (KJT)
