PG Bersama Satgas Bencana Nasional BUMN Jatim Gercep Bantu Korban Terdampak Gempa di Bawean

GRESIK, (Kabarjawatimur.com) – Petrokimia Gresik bersama Satgas Bencana Nasional BUMN wilayah Jawa Timur gerak cepat mengirimkan bantuan kebutuhan pokok bagi korban terdampak gempa di Pulau Bawean Gresik.

Bantuan berupa 50 dus mi instan, 250 kaleng 100 buah selimut, 50 dus air mineral botol, 300 bungkus pampers dan berbagai obat-obatan diberangkatkan secara simbolis oleh Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo dari GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik.

Dwi Satriyo menjelaskan, Petrokimia Gresik sebagai Ketua Satgas Bencana Nasional BUMN wilayah Jawa Timur bergerak cepat untuk membantu korban bencana gempa di Bawean. Mengingat, akses menuju pulau yang berjarak sekitar 81 mil laut dari Pelabuhan Gresik ini sangat terbatas.

“Untuk bantuan tahap pertama yang kami kirimkan berupa barang-barang yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar para korban. Kami telah berkoordinasi dengan BPBD Jawa Timur maupun Kabupaten Gresik,” ujar Dwi.

Dwi berkata, bantuan tersebut memang belum bisa memenuhi seluruh kebutuhan para korban. Akan tetapi bantuan itu setidaknya bisa membantu meringankan beban para korban di sana.

“Kami berharap dengan adanya bantuan awal ini dapat mengurangi beban dan dapat membantu mempercepat pemulihan para korban pasca bencana gempa di Bawean,” ungkapnya.

Selain berupa barang, lanjut Dwi, pihaknya juga mengirimkan 10 orang tim perintis ke Pulau Bawean yang terdiri dari tim dari unit kerja terkait di Petrokimia Gresik, relawan dari Serikat Karyawan Petrokimia Gresik (SKPG), dan 4 tenaga medis dari PT Petro Graha Medika dan Rumah Sakit Petrokimia Gresik (RSPG).

“Tim ini akan bergabung dengan tim dari BPBD setempat untuk terus berkoordinasi terkait kebutuhan-kebutuhan di Bawean,” pungkasnya.

Sementara itu, gempa yang terjadi di Laut Jawa dengan kekuatan lebih dari 6 SR dan ratusan kali gempa susulan mengakibatkan kerusakan pada rumah warga. Selain itu sejumlah fasilitas umum di Bawean, seperti masjid, sekolah, kantor pemerintahan dan rumah sakit juga mengalami kerusakan.

“Mari kita semua berdoa tidak ada lagi gempa susulan. Sehingga saudara kita yang ada di Pulau Bawean bisa segera pulih,” pungkasnya.

Reporter : Azharil Farich

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *