GRESIK, (Kabarjawatimur.com) – Cawabup Gresik dr. Asluchul Alif didampingi istrinya dr. Shinta Puspitasari menyempatkan waktu ziarah ke makam kedua orang tuanya, H Maslichan dan Hj Fathonah yang ada di Desa Karangrejo dan Sembayat, Kecamatan Manyar, Gresik, Rabu (27/11/2024).
Tak hanya ziarah ke makam dan mendoakan kedua orang tuanya yang sudah meninggal dunia, Cawabup paslon nomer 01 ini juga menyempatkan sowan ke kakak kandungnya H Saiful Arif untuk meminta doa restu agar hasil perolehan suara sesuai harapan.
“Sebelum nyoblos saya ziarah dulu ke makam ayah dan ibu saya. Tadi saya juga sowan ke rumah kakak saya Mas Ipung yang sudah saya anggap sebagai orang tua saya,” ungkap Alif, Rabu (27/11/2024).
Usai ‘nyekar’ Dokter Alif juga didampingi oleh Bendahara DPC Gerindra Gresik sekaligus Wakil Ketua DPRD Gresik Lutfi Dhawam beserta istri menuju ke TPS 8 Desa Sembayat, Manyar untuk mencoblos.
Ketika berada di lokasi TPS, Dokter Alif tampak akrab dan membaur bersama warga setempat. Dia menegaskan, bila keyakinan terjun di dunia politik tak lepas dari dorongan untuk membantu orang lebih banyak.
“Niat saya dari awal demi kemaslahatan umat. Mudah-mudahan pasangan Yani-Alif diijabahi Allah SWT untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gresik,” ungkapnya.
Dia menambahkan, dengan program, visi dan misi yang diusung Paslon Yani- Alif di Pilkada Gresik 2025 ini, maka dia pun optimis mampu meraup suara di atas 80 persen.
“Kami (Paslon Yani-Alif) optimis mendapat (perolehan suara) di atas 80 persen,” pungkasnya.
Sementara itu, dr. Shinta Puspitasari menyampaikan dirinya bersama suami Dokter Alif sengaja mengenakan pakaian batik sebagai bentuk kecintaan terhadap warisan budaya leluhur.
“Kami sengaja memakai batik bersama suami ke TPS ini untuk menjaga kearifan lokal. Batik yang kami kenakan ini motifnya bandeng buatan Bu Narti, pengrajin asal Gresik,” katanya.
Teks foto : Cawabup Gresik dr. Asluchul Alif didampingi istrinya saat mencoblos di TPS 8 Sembayat.
Reporter : Azharil Farich