Kombes Pol Luthfie, Kapolrestabes Surabaya: 80 Persen Motor Curian Dilarikan ke Madura

SURABAYA,(Kabarjawatimur.com)- Polisi menyebut jika aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang kerap terjadi di Surabaya banyak dilarikan ke wilayah Madura Jawa Timur.

Hal Tersebut disampaikan oleh
Kombes Luthfie Sulistiawan Kapolrestabes Surabaya dalam Forum Grup Discussion (FGD) Wawasan Series yang dilaksanakan Suara Surabaya, Rabu (4/6/2025).

Berdasarkan data catatan kepolisian sepanjang 2025, sebanyak 80,4 persen motor hasil curian mengarah atau dilarikan ke Pulau Madura.

“Para yang melakukan pencurian dan kami tangkap, lalu dilakukan screening tujuannya ke mana saja, itu data yang kami dapat sejak awal 2025 hingga sekarang ada sekitar 80,4 persen yang lari ke wilayah Madura,” kata Luthfie, Rabu (4/6/2025).

Kapolrestabes juga memaparkan, selain Pulau Madura, terdapat wilayah lain seperti Kabupaten Gresik, Pasuruan, hingga kawasan Tapal Kuda yang ternyata jugamenjadi tujuan sepeda motor hasil curian.

“Hingga saat ini, Polrestabes Surabaya terus melalukan penindakan hukum terhadap para pelaku curanmor, yang dilakukan Tim Reskrim dalam satu pekan bisa menangkap rata-rata 10 pelaku curanmor,” imbuh Lutfie.

Diketahui, upaya petugas dalam memberantas aksi curanmor, hingga bulan Juni 2025 saja Polrestabes Surabaya telah mengungkap 251 kasus curanmor dengan meringkus 226 tersangka.(*)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *