BOJONEGORO, (KabarJawaTimur.com)- Wakil Koordinator Kiai Muda Jawa Timur Wajihuddin bersama tim relawan lainnya memberikan bantuan penerangan jalan kepada warga di di Desa Grebegan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (12/8).
Wajihuddin mengatakan pemberian bantuan penerangan jalan yang dilakukan Kiai Muda tersebut memang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
“Berdasarkan keterangan warga setempat, penerangan jalan di daerah sini masih sangat minim dan warga mengeluhkan hal tersebut yang berakibat sulitnya melakukan aktifitas di malam hari, InshaAllah ini sudah sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan mereka semua,” ucap Wajihuddin.
Dalam bantuan tersebut, selain memberikan bantuan penerangan jalan, Kiai Muda juga melakukan diklat atau pelatihan mengelas listrik kepada warga apabila sewaktu-waktu bantuan yang diberikan mengalami kendala. Sehingga antar masyarakat bisa bahu-membahu untuk membenahi hal tersebut.
Adapun bantuan yang diberikan, lanjut Wajihuddin, Kiai Muda Jatim memberikan satu paket penerangan jalan yang kemudian diinstalasi bersama-sama warga yang hadir di dalam agenda tersebut.
“Kami memberikan bantuan seperti bola lampu dan sepaket apa yang digunakan untuk penerangan di jalan raya, tiang, sumber listrik dan lain sebagainya,” lanjutnya.
Wajihuddin mengaku bahwa Kiai Muda Jatim mendapatkan beragam respons positif dituai dalam acara kanvasing tersebut.
Menurutnya, bantuan dan diklat yang diberikan sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan warga, sehingga manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh warga setempat.
“Alhamdullilah responsnya sangat antusias sekali, nyatanya banyak yang ingin hadir di dalam acara tersebut, baik bapak atau ibu pun antusias untuk mendukung acara tersebut bisa terselenggara dengan baik sampai akhir,” kata Wajihuddin.
Wajihuddin menargetkan sejumlah desa akan dilakukan hal serupa, dirinya menilai masih banyak tempat yang membutuhkan bantuan penerangan jalan di kawasan pedesaan seperti Kabupaten Bojonegoro.
“Target ke depan ada beberapa titik yang bisa dilakukan penerangan jalan seperti hal serupa, sebab masih banyak desa-desa yang masih membutuhkan penerangan jalan. Ini sekaligus langkah sosialisasi untuk mengumpulkan dukungan kepada Pak Ganjar sebagai Presiden kami di 2024,” pungkas Wajihuddin.
Warga Mendukung Langkah Kiai Muda Jatim
Tokoh Masyarakat Desa Grebegan, Yapto (40) memandang langkah tersebut merupakan upaya positif yang memberikan dampak besar bagi keberlangsungan aktifitas masyarakat ke depan.
Sebab, titik penerangan jalan yang diberikan merupakan salah satu jalan utama desa yang sering dilalu-lalangi oleh kendaraan maupun warga yang berjalan kaki.
Sehingga dengan adanya penerangan jalan tersebut, warga tidak perlu lagi membawa senter dari rumah untuk berjalan kaki di malam hari.
“Terimakasih untuk relawan Pak Ganjar, Kiai Muda Jawa Timur, sangat membantu dan kami bersyukur semuanya bisa berjalan dengan lancar, alhamdullilah,” tutur pria yang akrab disapa Yapto.
Yapto mengaku masih banyak permasalahan yang masih menghantui desanya, salah satunya akses infrastruktur jalan yang masih belum memadai.
Oleh karena itu, dirinya berharap sinergi berkesinambungan dengan Kiai Muda dalam memperbaiki infrastruktur di desanya.
“Kedepannya, mungkin kami bisa terus bersilaturahmi memperbaiki beragam persoalan yang ada di desa ini, salah satunya akses jalan utama desa yang masih jelek,” lanjut Yapto.
Dirinya bersama warga di desa Grebegan mengaku siap mendukung Ganjar sebagai Presiden 2024. “Semoga tetap merendah, tidak lupa dengan masyarakat dan kami siap mendukung Pak Ganjar,” pungkas Yapto.(*)