SURABAYA,(Kabarjawatimur.com)- Mahasiswa Semester III Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Ciputra membantu pengadaan Air Bersih siap pakai untuk warga Jalan Lebo Agung III RT 05 RW 02 Kel. Gading, Kec. Tambaksari Surabaya.
Peresmian air bersih untuk warga yang asalnya air sumur hingga menjadi air siap pakai dan bersih langsung diikuti warga setempat juga ketua RT05 dan ketua RW 02 Kelurahan Gading, Senin (25/12/2022).
Keempat Mahasiswa, Wilson Huang
Yoan Cindho, Vallene Laurencia dan
Adhin Ramadhan Khayatullah mempunyai Tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR), bekerja sama dengan perusahaan, kelompok ini datang ke Lebo Agung Kelurahan Gading untuk mencari tahu permasalahan masyarakat di wilayah tersebut.
Ketua Tim Mahasiswa Wilson Huang usai peresmian air bersih mengatakan, jika kelompoknya dalam pengadaan air sumber sumur menjadi siap konsumsi ini awalnya tugas akhir dari kampus yang merupakan tugas kelompok dari Universitas Ciputra semester III.
“Nantinya, permasalahannya akan kita bisa bantu dan benahi sehingga dapat bermanfaat bagi warga setempat,” kata Wilson dilokasi sumur air bersih, Senin (26/12/2022).
Lanjut Wilson, rupanya warga disana, selama ini kekurangan distribusi air bersih yang layak sehingga timbul niat Mahasiswa untuk membantu dan menyediakan air bersih.
“Air bersih yang saat ini sudah dapat digunakan untuk warga terbuat dari Tabung filter yang kita beli dari perusahaan lalu air bersih kita tampung dalam tandon,” imbuhnya.
Nantinya, air sumur dipompa ke filter dan ditampung di tandon lalu dikeluarkan melalui kran yang menuju kamar mandi serta kran luar dan bisa digunakan untuk warga bersama-sama.
Harapannya dengan adanya tandon air bersih ini dapat membuat warga sekitar, agar dapat lebih sehat, bersih dan dapat membantu dari sisi kebutuhan ekonomi.
Setelah difilter, kadar air sudah standar PH normal dari TDS standar untuk dipakai mandi, cuci-cuci. Namun jika untuk minum harus lebih dahulu dimasak dan air buatan Mahasiswa Fikom semester III ini lebih bersih daripada air milik pemerintah.
“Air awalnya TDS-nya 500 saat ini tinggal sekitar 100,” pungkas Wilson.
Sementara itu, ketua RT 05 Hadi Agus menyambut antusias dengan adanya bantuan air bersih dari mahasiswa Fikom Universitas Ciputra tersebut.
Bantuan air bersih dianggap sangat membantu warga di wilayah tersebut karena selama ini konsumsi air bersih didapatkan warga dari hasil membeli.
“Tentunya dengan air sumur bersih ini akan membantu warga, dari segi ekonomi dapat meringankan beban sebab selama ini mereka jika membutuhkan air bersih didapat dengan cara membeli,” pungkas ketua RT 05.(*)
Reporter: Eko
