SURABAYA,(Kabarjawatimur.com)-
Sabu Seberat 33 Kilo asal Palembang Gagal Masuk Jatim. Stresnarkoba Polrestabes Surabaya kembali menggagalkan masuknya narkotika jenis sabu yang berusaha diselundupkan ke wilayah Jawa Timur khususnya Surabaya.
Kali ini serbuk putih lebih dari 33 kilo diamankan dari dua tersangka jaringan internasional Palembang, Surabaya dan Malang
Tersangkanya, DN (24) asal Desa Ngingas Selatan, Waru Sidoarjo dan HH (33), asal Tanjakan Kec. Mandalajati Kota Bandung dan di Jalan Demang Lebar Daun, Kota Palembang.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce didampingi Kasat Resnarkoba AKBP Daniel mengatakan, ungkap kasus Puluhan kilo sabu dari dua tersangka ini berdasarkan penangkapan dan pengembangan dari tersangka PI.
Petugas membekuk PI, pada Jumat 26 Mei 2023, sekira pukul 06.30 Wib, TKP di Stasiun Malang Kota Lama Jalan Trunojoyo 79 Kec. Klojen Kota Malang.
“Polisi saat itu mendapati barang bukti narkotika jenis sabu seberat ± 28.275 Gram,” sebut Pasma, Rabu (26/7/2023).
Temuan itu kemudian dilakukan pengembangan. pada, Kamis 29 Juni 2023, sekira pukul 12.15 Wib di kamar hotel wilayah Kota Palembang Sumatera Selatan, dilakukan penangkapan terhadap tersangka DN dan
HH.
Saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang berupa dua koper yang berisikan 33 (Tiga puluh tiga) bungkus teh cina warna kuning merk Guanyinwang yang diduga narkotika jenis sabu berat keseluruhan ± 33.928 gram berikut pembungkusnya.
“Puluhan kilo sabu itu, rencananya untuk dibawa dan dikirim ke kota Surabaya. Namun hal tersebut dapat digagalkan oleh team Satrersnarkoba,” imbuh Kombes Pol Pasma.
Dari DN dan HH, selain puluhan kilo Sabu diamankan juga 2 koper, uang sebesar Rp. 6.600.000, 2 Dompet, 7 E KTP palsu, Timbangan elektrik, 2 HP, serta buku catatan pengiriman barang narkotika jenis sabu.
Mereka akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 Ayat (1) dan Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.(*)